By:
Arip Nurahman
Indonesia University of Education
From: Wikipedia
Education encompasses both the teaching and learning of knowledge, proper conduct, and technical competency. It thus focuses on the cultivation of skills, trades or professions, as well as mental, moral & aesthetic development.[1]
Formal education consists of systematic instruction, teaching and training by professional teachers. This consists of the application of pedagogy and the development of curricula. In a liberal education tradition, teachers draw on many different disciplines for their lessons, including psychology, philosophy, information technology, linguistics, biology, and sociology. Teachers in specialized professions such as astrophysics, law, or zoology may teach only in a narrow area, usually as professors at institutions of higher learning. There is much specialist instruction in fields of trade for those who want specific skills, such as required to be a pilot, for example. Finally, there is an array of educational opportunity in the informal sphere- for this reason, society subsidizes institutions such as museums and libraries. Informal education also includes knowledge and skills learned and refined during the course of life, including education that comes from experience in practicing a profession.
The right to education is a fundamental human right. Since 1952, Article 2 of the first Protocol to the European Convention on Human Rights obliges all signatory parties to guarantee the right to education. At world level, the United Nations' International Covenant on Economic, Social and Cultural Rights of 1966 guarantees this right under its Article 13.
Contents
- 1 Systems of Formal Education
- 2 Process
- 3 History
- 4 Philosophy
- 5 Psychology
- 6 Economic implications of Education
- 7 Sociology of education
- 8 See also
- 9 References
- 10 External links
Systems of Formal Education
Education systems are established to provide education and training, in most cases for children and the young. A curriculum defines what students should know, understand and be able to do as the result of education. A teaching profession delivers teaching which enables learning, and a system of polices, regulations, examinations, structures and funding enables teachers to teach to the best of their abilities. Sometimes education systems can be used to promote doctrines or ideals as well as knowledge, which is known as social engineering. This can lead to political abuse of the system, particularly in totalitarian states and government. Education is a broad concept,it refers to all the experiences in which children can learn something. Instruction refers to the intentional facilitating of learning toward identified goals, delivered either by an instructor or other forms. Teaching refers to learning facilitated by a real live instructor. Training refers to learning toward preparing learners with specific knowledge, skills, or abilities that can be applied immediately.
By: Arip Nurahman
Indonesia University of Education
http://www.internationaleducationmedia.com/
http://www.ei-ie.org/en/index.php
Colleges and Universities
Current Advertisers
Please click on any college listed to view their advertisement page on this site.
A hyperlink to that institution's own website can be found at the bottom of each page.
Jump to: United States - United Kingdom - Australia - Canada -
..Russia -.Other European - Asia - Japan - United Arab Emirates - South Africa
Home - College Search - Course Center - Living & Learning - Information Form - Student Voice - Weekly News - The Chat Room - Discussion Forums - Tips & Resources - Useful Links - Webzine - Advertising - United States - United Kingdom - Canada - Australia - New Zealand - Europe -
Oleh:
Arip Nurahman
Indonesia University Of Education
1. Mimpi, Harapan, Cita-cita atau dalam Islam kita Sebut Niat yang Kuat
-"If You Can Dream It You Can Do It"-
Bisikanlah dalam hati kita yang paling dalam, bahkan palung qulbo yang tiada pernah seseorang pun masuk kedalamnya. Kita ingin jadi apa? Berbuat apa? Mengabdi pada siapa?
lalu yakinlah bahwa Sang Pengatur Jagat Raya akan mendengarnya, menuntunmu pada apa yang kita harapkan.
Bukankah Jikalau "DIA yang ESA" bilamana berkenan dan berkehendak cukup BagiNya berkata "Jadilah, maka Jadilah ia". Yasin: 82
Tulislah apa yang kita harapkan dan Impikan dalam kertas yang kita sayangi. buatlah peta konsepnya. Kapan terlaksana? Bagaimana? Dengan Cara Seperti Apa? Jagalah kertas atau tulisan itu baik-baik.
2. Pilih dimana kita ingin melanjutkan studi . -"Karena Setiap pilihan mempunyai kosekuensinya masing-masing, sebanding dengan apa yang kita pilih"-
a. Negara Mana Tujuan Kita?
b. Universitas atau Sekolah mana?
c. Pilih Jurusan dari Universitas atau College yang kita pilih!
3. Persiapan -"GOOD PEREPARATIOAN, PERFECT APPLICATION"-
1. BAHASA
Dalam kesempatan ini kita bahas dan adakan tutorial berbagai bahasa yang banyak digunakan di dunia
a. INGGRIS
@TOEFL
Test Of English as a Foreign Language disingkat TOEFL adalah ujian kemampuan berbahasa Inggris (logat Amerika) yang diperlukan untuk mendaftar masuk ke kolese (college) atau universitas di Amerika Serikat atau negara-negara lain di dunia. Ujian ini sangat diperlukan bagi pendaftar atau pembicara yang bahasa ibunya bukan bahasa Inggris. Ujian TOEFL ini diselenggarakan oleh kantor ETS (Educational Testing Service) di Amerika Serikat untuk semua peserta tes di seluruh dunia.
Jenis tes bahasa Inggris TOEFL ini pada umumnya diperlukan untuk persyaratan masuk kuliah pada hampir semua universitas di Amerika Serikat dan Kanada baik untuk program undergraduate (S-1) maupun graduate (S-2 atau S-3). Hasil tes TOEFL ini juga dipakai sebagai bahan pertimbangan mengenai kemampuan bahasa Inggris dari calon mahasiswa yang mendaftar ke universitas di negara lain, termasuk universitas di Eropa dan Australia. Secara umum, tes TOEFL lebih berorientasi kepada American English, dan sedikit berbeda dengan jenis tes IELTS yang berorientasi kepada British English. Tidak seperti tes IELTS, tes TOEFL ini pada umumnya tidak mempunyai bagian individual interview test.
Biasanya tes ini memakan waktu sekitar tiga jam dan diselenggarakan dalam 4 bagian, yaitu bagian:
· listening comprehension,
· grammar structure and written expression,
· reading comprehension, dan bagian
· writing.
Nilai hasil ujian TOEFL berkisar antara: 310 (nilai minimum) sampai 677 (nilai maximum) untuk versi PBT (paper-based test).
Sejak tahun 1998, tes TOEFL ini diadakan secara online dengan menggunakan komputer (Computer-based Testing/CBT), dan sejak tahun 2005 disebut iBT (Internet-based Test). Di tempat-tempat yang belum bisa melaksanakan CBT atau iBT (karena belum ada fasilitas komputer dan jaringan internetnya), ujian TOEFL ini masih tetap diadakan secara manual menggunakan kertas dan potlot (paper-based test atau PBT). Informasi lebih lengkap tentang tes CBT dan paper-based TOEFL berkaitan dengan pendaftaran, lokasi penyelenggaraan, biaya, dan bahan-bahan persiapan tes dapat dilihat di situs resmi TOEFL, http://www.toefl.org (hasil ujian TOEFL versi CBT mempunyai nilai berkisar antara 0 sampai 300, sementara nilai untuk iBT adalah dari 0 sampai 120) [1].
Akhir-akhir ini penyelenggara tes TOEFL juga mengadakan jenis tes TWE (Test of Written English) yang hasil nilainya terpisah dari nilai tes TOEFL. Tes ini memakan waktu selama 30 menit, dan peserta akan diminta untuk menuliskan karangan singkat yang menggambarkan mengenai kemampuan peserta untuk mengekspresikan dan menuangkan suatu gagasan atau ide, serta mendukung gagasan itu dengan contoh-contoh yang terdapat dalam kehidupan sehari-hari dengan menggunakan bahasa Inggris yang standar.
Jenis tes TOEFL yang lain adalah TSEP (Test of Spoken English Program) yang mirip dengan bagian individual interview pada tes IELTS. Tes ini biasanya dipakai kalau kita ingin mendaftar sebagai asisten dosen atau asisten laboratorium (sebagai salah satu cara untuk meringankan biaya kuliah) di universias di AS (atau negara lain). Bentuk tesnya diadakan secara lisan dan berlangsung selama kurang lebih 20 menit. Waktu penyelenggaraan dan batas akhir pendaftarannya sama dengan tes TOEFL yang lain, dan biayanya kira-kira sebesar US$100.
Bagi mereka yang ingin mengikuti tes TOEFL ini, alamat dari penyelenggara tes adalah:
TOEFL Test Office
P.O. Box 6000,
Princeton,
New Jersey 08541-6000, U.S.A.
Di Indonesia, tes ini diselenggarakan biasanya 5 kali dalam satu tahun oleh IIEF (Indonesian International Education Foundation), http://www.iief.or.id/ yang mempunyai cabang di beberapa kota di Indonesia dengan biaya sekitar US$110.
· IELTS
1. ^ Hary Gunarto dan Paramita PuspitaSari, Kuliah Sambil Kerja di Negeri Kanguru, Penerbit Andi Offset, Yogyakarta, 2005
@IELTS
International English Language Testing System disingkat IELTS adalah uji coba kemampuan berbahasa Inggris yang diselenggarakan bersama oleh Universitas Cambrigde, British Council dan IDP Education Australia. IELTS sendiri digolongkan dalam dua macam modul ujian yaitu Modul Umum dan Modul Akademis.
· TOEFL
· (en) Official IELTS Web Site
· (en) Global Recognition System - search online for organizations recognizing IELTS
· (en) More on IELTS Test Structure
· (en) Cambridge Education Group
· (en) IELTS training Web Site
· (en) Free IELTS downloads, advice and practice
· ESL examinations di Open Directory Project
Kepada Pengunjung Silahkan Untuk Mengklik
ICON-ICON Di Bawah ini Untuk Belajar IELTS Secara Online
Selamat Berlatih
-“Never Give Up Till End”-
“H20”
Welcome to Active IELTS - practice for the IELTS exam
reading
writing
speaking
listening
start with the 'Introduction to IELTS' manual
start with the Notice to Candidates from the IELTS website
Other useful pages
Which exam do I need to take?
IELTS questions and answers
Links and tips to help you
What does my score mean?
What if I am not happy with my score?
b. PRANCIS
c. JEPANG
d. ARAB
e. JERMAN
2. MODEL TEST
3. FISIK KITA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar